Amins Project – Dipost sebelumnya mimin sudah membahas apa itu VGA. Kali ini mimin akan melanjutkan pembahasan kemarin, yaitu Jenis-jenis VGA.
VGA card yang juga dikenal sebagai kartu video/tampilan atau adaptor grafis, digunakan untuk memproses dan menghasilkan umpan gambar keluaran ke monitor atau tampilan komputer. Menghubungkan dengan motherboard komputer, VGA card berisi mekanisme pendinginan, unit pemrosesan, koneksi ke perangkat tampilan, dan memorinya sendiri.
Adapun jenis-jenis VGA pada komputer antara lain:
VGA Onboard
VGA onboard merupakan unit pemrosesan yang sudah terintegrasi dengan motherboard, sehingga tidak diperlukan lagi kartu VGA. Keberadaan chipset VGA onboard tidak diperbaiki, karena VGA onboard dapat di set menjadi tidak aktif jika pengguna ingin memasang kartu VGA yang diinginkannya. Sejak IBM PC lahir pada tahun 1981, hampir semua PC memiliki memori terpisah untuk frame buffer, yaitu blok memori tempat gambar yang keluar di layar monitor dipetakan.
Baca Juga : Memahami apa itu VGA
Ini bukan masalah untuk sistem yang memiliki video monokrom berbasis karakter. Karena frame buffer yang dibutuhkan hanya 2 KB. Tetapi GUI (Graphical User Interface) berbasis modern yang membutuhkan layar bitmap resolusi tinggi dan warna asli sangat haus memori. Resolusi layar 640 x 480 piksel dengan warna 8 bit membutuhkan frame buffer sebesar 300 KB, sedangkan layar dengan resolusi 1024 x 768 piksel dengan warna 24-bit membutuhkan memori sebesar 2,25 MB. Buffer bingkai khusus berukuran tetap.
Apa pun mode layar yang digunakan, buffer bingkai harus dapat mengakomodasi resolusi tertinggi dan kedalaman warna terbaik yang dapat didukungnya. Software tidak dapat menggunakan sisa memori dari frame buffer meskipun menggunakan resolusi rendah dan 16 warna. Hal ini disebabkan oleh cara Video dikemas dan dikonfigurasi dalam subsistem grafis tertentu. Dengan demikian, Mega-mega byte memori terbuang sia-sia. UMA (Unified Memory Architecture) menyatukan frame buffer dengan memori utama.
VGA Card (dengan kartu VGA)
Sejak sistem IBM PC pertama, di komputer pasti ada unit kartu grafis, apakah itu CGA, EGA, MCGA, VGA, atau yang lainnya. Dengan menggunakan VGA card sebagai pengganti onboard maka akan mendapatkan performa yang lebih baik dibandingkan dengan sistem yang menggunakan UMA (Unified Memory Architecture). Jika di masa lalu kartu grafis 8-bit dengan memori 512 KB yang dapat menampilkan 256 warna pada resolusi 640 X 480 sudah cukup, sekarang tidak. Persyaratan minimum untuk komputer multimedia adalah kartu grafis 64-bit dengan memori 1 MB.
Jenis VGA Berdasarkan Slotnya
VGA type AGP VGA type AGP
VGA AGP awal dibuat, dikarenakan peningkatan transfer data yang signifikan dari memori, CPU ke peralatan display, maka dibuatlah slot AGP untuk memasang VGA type AGP. VGA AGP diluncurkan berdasarkan nilai tegangan yang digunakan yaitu AGP 1x dan 2x dengan tegangan 3,3 v, sedangkan 4x dan 8x 1,5 volt.
VGA type PCI
Jenis VGA PCI ini, VGA card dapat digunakan dengan cara memasangnya pada slot PCI, VGA jenis ini jarang digunakan, karena keterbatasan fitur, cirinya slot di bagian depan terdapat noda, dan jenis pin lurus vertikal.
PCI Express
Jenis VGA ini, pengembangan selanjutnya dari slot PCI memiliki kemampuan yang luar biasa, dengan nama PCI Express, dirancang untuk menginstal peralatan terbaru, 2 versi slot PCI Express yang terkenal adalah PCI Express 1 x dan 16 x, PCI Express 16x digunakan khusus untuk memasang VGA tipe PCI Express, dan 1x untuk keperluan pemasangan peralatan tambahan. Ciri-ciri fisik dari jenis VGA PCI express adalah melihat dari bentuknya yang memiliki kebalikan dari bentuk PCI biasa. berikut adalah slot PCI Express dan VGA.
Saat aplikasi yang sedang berjalan ingin membuat gambar, aplikasi akan meminta bantuan dari driver kartu grafis. Driver grafis mendengarkan instruksi, baik dari OS atau dari aplikasi, kemudian mengambil data digital yang diperlukan dan mengubahnya menjadi format yang dimengerti oleh kartu grafis. Setelah itu, driver mengirimkan data digital yang baru diformat ke kartu grafis untuk dirender.
Baca Juga : Kompres Banyak Gambar Sekaligus Dalam Sekali Klik
Data masuk ke kartu VGA melalui slot pada motherboard (AGP/PCI-E) Setelah disalurkan ke kartu grafis, data akan dikirim ke memori kartu grafis sebagai penyimpanan sementara. Kemudian GPU akan mengambil data digital tersebut dan mengubahnya menjadi piksel. Pada titik ini, piksel belum siap untuk ditampilkan di layar. Piksel tersebut akan dikirim kembali ke Video RAM untuk penyimpanan. VRAM terhubung langsung ke digital-to-analog converter (DAC). Konverter ini juga biasa disebut RAMDAC yang bertugas menerjemahkan gambar menjadi sinyal analog sehingga dapat digunakan oleh monitor. Selanjutnya, RAMDAC mengirimkan gambar akhir ke monitor melalui kabel
Fungsi VGA Card yang utama pada monitor adalah membantu mengubah sinyal digital yang dihasilkan oleh komputer menjadi tampilan layar grafik pada monitor. Dengan memiliki VGA card dengan kapasitas yang tinggi, hal itu akan membuat fungsi VGA card akan lebih baik juga, seperti:
- Grafik dalam bermain game menjadi jauh lebih bagus tanpa masalah
- Tampilan layar menjadi lebih jernih dan tajam
- Membantu membuat desain grafis dan juga desain 3D
- Dapat menyambungkan laptop atau PC ke layar TV dengan menggunakan kabel HDMI dan menghasilkan gambar dengan kualitas terbaik
- Cocok bagi pengguna yang senang menonton film dengan detail yang sempurna
Bagi para gamers yang menginginkan pengalaman bermain yang sempurna tanpa gangguan, diwajibkan memiliki VGA card dengan spesifikasi tinggi. Bila belum mampu untuk mendapatkannya, setidaknya kita tahu apa saja fungsi VGA card tersebut dan detail-detail lainnya tentang VGA card.
Akhir kata
Demikian Penjelasan mengenai jenis-jenis dan fungsi VGA. Bagaimana menurut kalian tentang situs ini? jangan lupa share dikolom komentar ya!
Baca Juga : Pengertian FTP, Sejarah dan Fungsinya